ESN, Tondano – DPRD Kabupaten Minahasa, menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati Hari Jadi Minahasa ke-597, bertempat di Wale Ne Tou Tondano, Rabu (05/11/2025).
Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Robby Longkutoy didampingi Wakil Ketua Putri Pontororing dan Adrie Kamasi, serta Sekretaris DPRD Riany Suwarno.
Rapat Paripurna ini juga dihadiri Gubernur Sulawesi Utara yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Tahlis Gallang.
Hadir juga Bupati Minahasa Robby Dondokambey (RD) didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Minahasa Martina Dondokambey Lengkong serta Wakil Bupati Vanda Sarundajang dan Sekretaris Daerah Lynda Watania.
Rapat Paripurna ikut diselingi pengukuhan Bupati RD sebagai Tonaas Wangko Um Banua oleh Majelis Kebudayaan Minahasa (MKM).
Gelar adat tersebut sengaja diberikan kepada Bupati RD atas kepemimpinan dan dedikasinya dalam melestarikan nilai-nilai budaya Minahasa.
Bupati RD sendiri mengungkapkan rasa syukurnya atas gelar Tonaas Wangko Umbanua, terhadap dirinya. Diapun mengucapkan terima kasih kepada Majelis Kebudayaan Minahasa.
Sementara itu terkait Hari Jadi Minahasa kali ini, Bupati RD menyampaikan bahwa momentum bersejarah ini bukan hanya menjadi perayaan usia Minahasa yang hampir enam abad.
“Tetapi juga refleksi atas perjalanan panjang dan semangat persatuan masyarakat Minahasa dalam membangun daerah yang maju dan berbudaya,” tukasnya.
Tukasnya lagi, perayaan Hari Jadi Minahasa ini adalah bentuk penghormatan terhadap sejarah dan jati diri kita sebagai orang Minahasa.
“Mari kita lanjutkan perjuangan dengan semangat mapalus dan kebersamaan,” ujar Bupati.
Dalam Rapat Paripurna ini turut dilakukan penyerahan SK Kenaikan Pangkat Golongan IV/e kepada Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa, sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian dan kinerja dalam birokrasi pemerintahan daerah.
Tampak hadir jajaran Forkopimda Provinsi dan Kabupaten Minahasa, Anggota DPRD Provinsi Sulut, serta para Bupati/Walikota se-Sulawesi Utara atau yang mewakili.
Hadir pula para pimpinan instansi vertikal, BUMN/BUMD, perbankan, tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi wanita, dan elemen masyarakat Minahasa.
(Mrcl/*)
