ESN, Bitung – Ellen Honandar Sondakh tak hanya memimpin dari balik meja. Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bitung itu memilih turun langsung ke lapangan, menyapa warga dan memastikan program keluarga berjalan tepat sasaran.
Senin pagi, 23 Juni 2025, Ellen menandai peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 dengan mengunjungi dua titik penting. Klinik Kencana Deiby di Kelurahan Bitung Tengah, Kecamatan Maesa, menjadi lokasi pertama. Di tempat itu, Pemerintah Kota Bitung menggelar pelayanan KB gratis.
Yang menarik perhatian, tentu pertemuannya dengan Neitje Paat—bidan sepuh berusia 85 tahun yang masih setia membuka layanan kesehatan bagi warga. Ellen menyapa hangat sang bidan, sembari menyerahkan bantuan pengadaan toilet dan renovasi loteng klinik.
“Dedikasi seperti ini tak cukup dibalas dengan ucapan terima kasih. Ia adalah teladan hidup,” kata Ellen.
Tak hanya menyambangi fasilitas kesehatan, Ellen juga mendengarkan langsung suara para kader KB. Di sela kunjungan, beberapa kader menyampaikan aspirasi agar insentif bulanan mereka ditingkatkan. Ellen mencatat. “Perjuangan mereka tak ringan. Negara harus lebih hadir untuk mereka,” ujarnya.
Usai dari Klinik Kencana, Ellen bergerak ke Kelurahan Pateten 2, Kecamatan Aertembaga. Di sana, ia menyerahkan langsung bantuan nutrisi tambahan bagi anak-anak stunting dan ibu hamil. Bersama Kepala Dinas P2KB, Haidy Malingkas, dan Camat Aertembaga Stefny Naungmapia, ia memastikan distribusi tepat sasaran.
Menurut Ellen, program penurunan stunting tak cukup berhenti di meja rapat. “Kita butuh kehadiran, bukan sekadar rencana. Anak-anak ini tak bisa menunggu,” katanya.
Langkah Ellen disambut antusias. Bagi warga dan para kader PKK, kehadiran sang ketua di tengah mereka menjadi penyemangat tersendiri. Sebuah pesan tersirat bahwa kerja-kerja keluarga, meski sering luput dari sorotan, adalah fondasi utama dari pembangunan.