ESN, Bitung – Beredarnya pemberitaan di salah satu media online terkait adanya aktifitas Galian C di kompleks perumahan Bumi Candra Lestari (BCL) di Kecamatan Ranowulu Kota Bitung, dibantah pengawas Albert Salontahe alias Marco.
Menurut Marco, aktifitas tersebut bukanlah tambang Galian C seperti yang diberitakan media. Dirinya menuturkan, kegiatan itu hanya kegiatan pematangan lahan dan bukan tambang galian.
“Memang benar ada aktifitas, tapi itu bukan aktifitas tambang Galian C seperti apa yang diberitakan disalah satu medi online beberapa hari lalu, akan tetapi itu lokasi pematangan lahan dari kita pe bos pasirnya tidak dijual,” tegasnya. Minggu, (2/2/25).
Marco menambahkan, kegiatan pengerukan itu yang diberitakan media menggunakan alat berat (Excavator_red) itu tidak benar, justru kegiatan pengerukan tersebut dilakukan secara manual atau dengan tenaga buruh pasir.
“Iya, pengerukan dengan cara manual bukan menggunakan alat berat” tegasnya.
Walaupun demkian, dengan adanya pemberitaan tersebut dirinya mengaku di panggil Polisi. “Iya, di panggil Polisi dan saya sudah ceritakan semua masalah dilapangan,” singkatnya.
Sementara itu, salah satu warga Marlina saat ditemui tidak jauh dari lokasi tersebut mengatakan, kegiatan pengalian itu tujuannya sangat bagus karena meratakan tanah yang tinggi menjadi rendah.
Selain dari pada itu banyak warga yang sangat terbantukan, karena pemilik lahan menggratiskan material jika siapa yang mau dipersilakan mengambilnya seizin pemilik lahan.
